Polusi yang berasal dari mesin diesel mengandung zat-zat berbahaya bagi kesehatan seperti kanker – arsenik, benzena, formaldehida, nikel dan hidrokarbon polisiklik aromatik. Kandungan polusi tersebut dapat memicu kanker paru-paru. Hal ini diperkuat dengan penelitian yang telah dilakukan selama 20 tahun dengan meneliti 12.000 pekerja di beberapa pertambangan, seperti kapur, garam abu, dan tambang nonmetal lainnya.
Para pekerja tersebut menghirup berbagai tingkatan udara di lingkungan yang penuh asap dari mesin diesel. Para pekerja yang terpapar polutan lebih tinggi memiliki resiko kematian tiga kali lipat lebih tinggi dibanding para pekerja yang terpapar polutan yang lebih rendah. Namun, paparan polutan tingkat rendah pun meningkatkan resiko kanker paru-paru sampai dengan 50 persen. Dalam jangka panjang, paparan polutan mesin diesel ini dapat menimbulkan risiko kaker tertinggi dari setiap kontaminan udara beracun.
Oleh karena itu, saat ini para pembuat mesin diesel untuk pertambangan terus mengembangkan teknologi baru untuk mengurangi emisi buangan dan mendekati zero level.
Sumber :
0 comment:
Posting Komentar